Syafabwi: Serba Serbi Perlombaan 17 Agustusan

Friday 14 August 2015

Serba Serbi Perlombaan 17 Agustusan



Hai sobat Sb syafabwi, Tinggal 2 hari lagi kita akan merayakan HUT INDONESIA (NKRI) yang ke-70. Beberapa hari ini mungkin kita sudah memeriahkan acara 17 Agustusan dengan berbagai pelombaan, Baik di Daerah-daerah terpencil bahkan di Perkotaan sudah terlihat beberapa perlombaan untuk memeriahkan acara tersebut.
Hal-hal tersebut mungkin terlihat seperti rutinitas tahunan yang biasa, namun dari hal yang terlihat 'kecil' itulah rasa bangga sebagai bangsa yang merdeka dan bersatu bisa tercermin. Warga perkotaan yang setiap harinya terlihat sibuk dengan urusannya masing-masing dan jarang bersosialisasi mungkin akan berbeda ketika diajak mengikuti lomba panjat pinang, atau tarik tambang ketika Agustusan. Meski hanya setahun sekali.

Beberaapa Perlombaan di acara 17 Agustusan yang sering di lakukan

1. Acara Gerak Jalan.
Acara gerak jalan sendiri  ada beberapa golongan
Gerak Jalan Pelajar, meliputi Pelajar SD, SMP, SMA/SMK, Gerak Jalan Umum, Gerak Jalan Tradisonal

2. Lari Beregu
Lari Beregu sendiri cuma pelajar saja yang boleh mengikutinya, SD, SMP, SMA/SMK, Biasanya sih memakai baju olah raga sekolah masing-masing, Kadang sampai memakai baju olah raga kusus yang hanya digunakan untuk lari beregu tersebut.

3. Karnaval
Karnaval juga bisa di ikuti oleh Pelajar dan Umum, cara berbusana karnaval sendiri sangat unik, Berbusana mulai hadi tokoh-tokoh para pejuang, jadi pocong, jadi orang gila (maaf) dan masih banyak karakter-karakter cara berbusana karnaval.

4. Balap Kelereng
Balapan yang satu ini juga untuk anak-anak kadang juga untuk dewasa, memang tak selalu begitu. Mereka tak perlu 'jijik' ketika harus bergantian menggigit sendok yang sama setelah digunakan peserta lain. Selain itu kelereng juga mainan favorit anak-anak. Peserta berjajar menunggu hitungan dimulai sambil menggigit sendok yang di atasnya ditaruh sebuah kelereng. Kecepatan tetap menjadi perhitungan juri.

5. Gigit Koin
Butuh kecepatan dan konsentrasi luar biasa untuk mengikuti lomba ini, dan tentunya tak boleh merasa jijik ataupun kotor. Kategori dewasa seringkali diadakan oleh panitia penyelenggara. Beberapa koin logam yang ditancapkan ke sebuah jeruk bali atau buah sukun yang dilumuri oli hitam (kadang kecap karena lebih aman untuk anak-anak). Buah yang digantung selalu digoyang-goyang dengan tujuan keseruan lomba. Siapa yang paling banyak mengambil koin dengan mulut dialah pemenangnya, dan uang koin tersebut menjadi milik para peserta.

6. Memasukkan Paku Dalam Botol
Permainan ini cukup unik karena setiap peserta harus diikat dengan tali rafia di bagian perutnya, ujung tali lain tergantung sebuah paku. Konsentrasi penuh dibutukan untuk memasukkan paku ke dalam mulut botol tanpa bantuan tangan, tentunya dengan waktu yang tercepat.

7.Gebuk Bantal
Permainan ini pantasnya dimainkan oleh peserta dewasa, karena penuh kontak fisik. Namun anak-anak juga diperbolehkan tentunya dengan ijin orang tuanya. Dua peserta yang 'bertarung' harus duduk di atas bambu yang dibawahnya merupakan sungai dengan air dangkal. Dengan menggunakan sebuah bantal, kedua peserta harus saling menjatuhkan lawan mainnya. Meski saling memukul, namun nilai-nilai sportivitas tetap dijunjung tinggi Ngalamers. Salah satunya tak boleh dendam jika kalah.

8. Lomba Bakiak Tandem
Bakiak atau kelompen yang didesain untuk 3-5 orang kadang bisa melebihi, digunakan sebagai kendaraan untuk beradu kecepatan. Kekompakan, ritme, teknik dan taktik tiap regu dibutuhkan untuk mencapai garis finish dengan waktu tercepat tanpa harus jatuh. Permainan ini cocok untuk segala usia.

9. Sepakbola Sarung
Selain gebuk bantal, lomba yang satu ini menjadi salah satu favorit penonton yang menginginkan lebih dari hiburan sepakbola pada umumnya. Pemain yang biasanya terdiri dari bapak-bapak asyik, diwajibkan memakai sarung atau daster sebagai pengganti celana olah raga. Sesekali ketika panitia memutarkan musik di tengah pertandingan, seluruh pemain harus 'pause' pertandingan, untuk berjoget. Memang terlihat aneh, tapi di situlah letak hiburannya.

10. Tarik Tambang
Kekuatan, kekuatan dan kekuatan adalah yang dibutuhkan dalam kompetisi yang satu ini. Namun bukan berarti peserta perempuan tak bisa ikut. Siapa regu yang bisa menarik lawan hingga melewati batas yang ditentukan, adalah pemenangnya. Disarankan bagi yang kurus dilarang mengikuti perlombaan ini bisa dikarekan tulang tangannya bisa lepas :D hehehe (bercanda)

11. Panjat Pinang
Tak afdol jika menggelar lomba Agustusan tanpa kejuaraan panjat pinang. Bisa dibilang lomba ini sangat 'Indonesia'. Pohon pinang yang dihaluskan kulitnya plus dilumuri oli dan lemak kambing harus dipanjat regu peserta hingga mencapai puncak. Beragam hadiah sudah menanti di ujung pinang. Butuh kerjasama tinggi, taktik dan ketahanan fisik para peserta. Namun karena berkurangnya populasi pohon pinang di Indonesia, kini di beberapa derah khususnya Jawa Timur sudah diganti dengan batang bambu atau pohon pisang yang digantung terbalik. Tapi apapun jenis pohonnya, namanya tetap panjat pinang. Coba bayangkan lomba panjat pisang, kan jadi aneh mikirnya hehe :D

12. Makan Kerupuk
Tak ada yang menolak mengikuti perlombaan yang satu ini sobat syafabwi. Kecuali sedang sariawan atau terlalu tua usianya, lomba ini biasanya digelar khusus untuk peserta cilik, ya walaupun terkadang peserta dewasa ikutan juga hehehe. Kerupuk digantungkan pada seutas tali pada ketinggian yang bisa dijangkau mulut peserta. Kenapa mulut? karena tangan peserta wajib di belakang dan harus diikat. Peserta yang mengabiskan kerupuk paling cepat akan mendapatkan hadiah.

13. Balap Karung
Entah siapa yang memulai dan kapan dimulainya, balap karung hampir tak pernah absen digelar ketika peringatan 17 Agustus. Selain murah dan meriah, lomba ini dapat dimainkan anak-anak dan juga orang dewasa. Aturannya juga sederhana, beberapa peserta dengan menggunakan karung berjajar menunggu aba-aba dimulai. dan hampir semua peserta pasti akan terjatuh mengikuti lomba ini. Peserta yang paling cepat sampai di garis finish adalah pemenangnya.

Semua beberapa lomba tersebut ada hadiahnya loh, untuk masing-masing pemenang perlombaan, Tapi biasanya hanya diambil juara 1 saja, ya alasanya tanya saja sama kelurahan atau RT/RW setempat yang mengadakan perlombaan itu hehe.
Mugkin juga namanya berbeda didaerah kalian dan mungkin masih ada lagi perlombaan yang belum saya ketahui.
Itulah keunikan-keunikan perlombaan menjelang HUT NKRI disetiap tahunnya.

1 comment:

  1. Aku tahun ini ikutan lomba makan kerupuk.. Tapi sayang ga menang, padahal biasanya paling jago loh.. Habis punyaku kerupuknya digantung tinggi bangeet, gimana bisa menang. ;(

    ReplyDelete

Terimakasih sudah mengunjungi Blog saya, jangan lupa Like, Share, dan Komen

Ads Inside Post